Abstract
Pneumonia adalah penyakit yang disebabkan karena gangguan saluran pernapasan seperti infeksi saluran akut, asma dan tuberkolosis pneumonia adalah penyakit yang disebabkan karena gangguan saluran pernapasan seperti infeksi saluran akut, asma dan tuberkolosis. Penyakit ini ditandai dengan gejala batuk dan kesulitan bernapas seperti pernapasan yang cepat dan adanya tarikan dinding dada. Pneumonia disebabkan karena beberapa faktor di antaranya yaitu virus, bakteri dan jamur. Anak-anak lebih rentan terhadap pneumonia karena saluran pernapasan mereka masih berkembang dan sistem kekebalan mereka belum matang sepenuhnya. Mereka juga lebih rentan terhadap berbagai faktor risiko, seperti kekurangan gizi, kepadatan hunian keluarga, dan pencemaran udara dalam rumah, seperti asap rokok dan penggunaan bahan bakar padat. Situasi ini diperburuk oleh ketidakmampuan orang tua atau pengasuh untuk mengidentifikasi tanda-tanda awal penyakit anak dan keterlambatan dalam mendapatkan perawatan medis yang dibutuhkan anak. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran yang nyata tentang pelaksanaan asuhan keperawatan pada pasien anak dengan pneumonia di Ruang Perawatan Cempaka RSUD Kabupaten Mamuju. Metode yang digunakan adalah studi kasus di mana penulis mengambil satu pasien dengan diagnosis medis pneumonia pada anak R untuk dilakukan pemberian asuhan keperawatan di Ruang Perawatan Mawar RSUD Kabupaten Mamuju. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, diperoleh 3 diagnosis yang ditegakkan berdasarkan data subjektif dan data objektif dari pasien, yaitu bersihan jalan napas tidak efektif, hipertermia dan defisit pengetahuan. Diagnosis ini diintervensikan selama 3 hari dan didapatkan 3 diagnosis dapat teratasi. Karya Tulis Ilmiah ini diharapkan mampu manjadi bahan referensi untuk melanjutkan penelitian selanjutnya dan sebagai referensi untuk memperkaya bahan ajar keperawatan anak.
References
Abdjul, R. L., & Herlina, S. (2020). Asuhan Keperawatan Pada Pasien Dewasa Dengan Pneumonia : Study Kasus. Indonesian Jurnal of Health DevelopmentVol.2 No.2, September 2020, 2(2), 102–107. https://doi.org/10.51602/cmhp.v4i2.65
Anjaswanti, R. N., Azizah, R., & Leonita, A. (2022). Studi Meta-Analisis: Faktor Risiko Kejadian Pneumonia Pada Balita Di Indonesia Tahun 2016-2021. Journal of Community Mental Health and Public Policy, 4(2), 56–70. https://doi.org/10.51602/cmhp.v4i2.65.
Anwar, R. A. (2022). Gambaran Tentang Pengaruh Musim Terhadap Kejadian Pneumonia Anak di Kabupaten Natuna Tahun 2020-2021. Surabaya Biomedical Journal, 2(1), 17–24. http://dx.doi.org/10.30649/sbj.v2i1.40
Dersi R. Sinaga, Edi Sulistiono, & Etika Dewi C. (2022). Latihan Batuk Efektif Dalam Asuhan Keperawatan Anak Tentang Bersihan Jalan Napas Pada Pasien Pneumonia Di Ruang Firdaus Rsi Banjarnegara. Jurnal Cakrawala Ilmiah, 1(11), 2771–2776. https://doi.org/10.53625/jcijurnalcakrawalailmiah.v1i11.2859
Handayani, S. (2021). Anatomi dan Fisiologi Tubuh Manusia (1st ed.). Bandung: Cv. Media Sains Indonesia. https://store.medsan.co.id/detail/978-623-606-847-2-anatomi-dan-fisiologi-tubuh-manusia?utm
Hidayatin, T. (2019). Pengaruh pemberian fisioterapi dada dan Pursed Lips Breathing (Tiupan Lidah) Terhadap Bersihan Jalan Nafas Pada Anak Balita Dengan Pneumonia. Jurnal Media Komunikasi Ilmu Kesehatan, 11(01), 15–21. https://garuda.kemdikbud.go.id/documents/detail/1662998?utm
Hildegardis Uruk Hane, R. (2023). Pneumonia Dengan Kejang Demam Kompleks. Jurnal Locus Penelitian Dan Pengabdian, 2(2), 154–165. https://doi.org/10.58344/locus.v2i2.884
Josefa, R., Sovia, R., & Mandala, E. P. (2019). Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Pneumonia Pada Anak Menggunakan Metode Case Based Reasoning. Sainteks, 6(ISBN : 978-602-52720-1-1), 868–872. https://prosiding.seminar-id.com/index.php/sainteks/article/view/244?utm
Kemenkes, R. (2018). Hasil Riset Kesehatan Dasar Tahun 2018. Kementrian Kesehatan RI, 53(9), 1689–1699. http://bit.ly/3TETEY6
Kusuma, W & Soetijono, R. R. (2021). Jurnal Studi Keperawatan Asuhan Keperawatan pada Anak Pneumonia dengan Fokus Studi Pengelolaan Pemenuhan. Jurnal Studi Keperawatan, 2(1). https://doi.org/10.31983/j-sikep.v2i2.7738
Ningrum, H. W., Widyastuti, Y., & Enikmawati, A. (2019). Penerapan Fisioterapi Dada Terhadap Ketidakefektifan Bersihan Jalan Nafas Pada Pasien Bronkitis Usia Pra Sekolah. PROFESI (Profesional Islam) Media Publikasi Penelitian, 1–8. http://bit.ly/4kaXYt8
PPNI, T. P. P. S. D. (2021). Pedoman Standar Prosedur Operasioal Keperawatan (1st ed.). Jakarta: Dewan Pengurus Pusat Persatuan Perawat Nasional Indonesia. http://bit.ly/4ln7k5R
PPNI, T. P. S. D. (2017). Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia (D. P. P. P. P.N. Indonesia (ed.)). Jakarta: Dewan Pengurus Pusat Persatuan Perawat Nasional Indonesia. http://bit.ly/46fdEIi
PPNI, T. P. S. D. (2018). Standar Luaran Keperawatan Indonesia (1st ed.). Jakarta: Dewan Pengurus Pusat Persatuan Perawat Nasional Indonesia. http://bit.ly/44f4VmQ
PPNI. (2017). Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia. Tim Pokja PPNI. http://bit.ly/3GdgXVT
Subanada, I. B., & Purniti, N. P. S. (2016). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Pneumonia Bakteri pada Anak. Sari Pediatri, 12(3), 184. https://doi.org/10.14238/sp12.3.2010.184-9
Supratti, S., & Ashriady, A. (2018). Pendokumentasian Standar Asuhan Keperawatan Di Rumah Sakit Umum Daerah Mamuju. Jurnal Kesehatan Manarang, 2(1), 44. https://doi.org/10.33490/jkm.v2i1.13
WHO. (2022). Pneumonia In Children. https://www.who.int/news-room/factsheets/detail/pneumonia. https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/pneumonia

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Copyright (c) 2025 Kadek Arisanti, Rachmawati Rahim, Masnaeni Ahmad