Peran Keluarga Terhadap Keputusan Remaja Menikah Dini
PDF-Full text (Download)

Keywords

Teenager
Early-age Marriage
Family Role

How to Cite

Astika, N., Apriani, L. A., Yulastini, F., Fajriani, E., & Wiguna, R. I. (2025). Peran Keluarga Terhadap Keputusan Remaja Menikah Dini. Jurnal Kebidanan Malakbi, 6(1), 30–37. https://doi.org/10.33490/b.v6i1.1712

Abstract

Indonesia faces a significant challenge with child marriage, ranking second highest in ASEAN after Cambodia. This alarming trend has seen a concerning increase, highlighting the urgent need for effective interventions. In 2020 alone, NTB Province recorded 805 cases of underage marriage, emphasizing the critical nature of this issue within the region. This study aims to investigate the crucial role of family and the level of adolescent knowledge regarding early marriage in contributing to this concerning phenomenon. This study employed an analytical observational method with a cross-sectional design, conducted at SMPN 02 Batukliang in Central Lombok Regency, involving 98 adolescent students as participants. The results of the study revealed that 39.8% of respondents belonged to families with either "good" or "sufficient" levels of family role, while 20.4% belonged to families with a "poor" level of family role. Regarding adolescent knowledge about early marriage, 36.7% of respondents (36 individuals) exhibited a "good" level of knowledge, and 43.9% (43 individuals) demonstrated a "sufficient" level of knowledge. Data analysis utilizing the chi-square test yielded a statistically significant result (p-value = 0.001), indicating a strong association between family role and adolescent knowledge about early marriage among students at SMPN Satu Atap 02 Batukliang in Batukliang District, Central Lombok Regency. This research concludes that effective parental guidance significantly influences adolescents' knowledge regarding future marriage plans, indirectly contributing to the prevention of underage marriage.

https://doi.org/10.33490/b.v6i1.1712
PDF-Full text (Download)

References

Apriani, L. A., Lestari, M. A., Ismiati, I., Wiguna, R. I., & Zubaeda, Z. (2023). Gambaran Tingkat Pengetahuan dan Sumber Informasi Siswi Madrasah Aliyah Tentang Kesehatan Reproduksi. Jurnal Kedokteran dan Kesehatan : Publikasi Ilmiah Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya, 10(1), 9–16. https://doi.org/10.32539/JKK.V10I1.19428
Atik, N. S., & Susilowati, E. (2022). Hubungan Peran Keluarga dengan Tingkat Pengetahuan Siswa SMK Tentang Pernikahan Dini di Masa Pandemi COVID 19. Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan, 13(1), 360–367. https://doi.org/10.26751/jikk.v13i1.1355
Bawono, Y., Setyaningsih, S., Hanim, L. M., Masrifah, M., & Astuti, J. S. (2022). Budaya Dan Pernikahan Dini di Indonesia. Jurnal Dinamika Sosial Budaya, 24(1), 83. https://doi.org/10.26623/jdsb.v24i1.3508
Diajeng Arum Sari, Candra Prawira, Desita Wulandani, Safna Kumalasari, Ilva Syukria, & Didi Pramono. (2024). Merenggut Masa Depan: Menakar Dampak Pernikahan Dini pada Remaja dalam Cengkeraman Tradisi dan Kesenjangan. CENDEKIA: Jurnal Ilmu Sosial, Bahasa dan Pendidikan, 4(3), 241–253. https://doi.org/10.55606/cendekia.v4i3.3105
Hadian, V. A., Maulida, D. A., & Faiz, A. (2022). Peran lingkungan keluarga dalampembentukan karakter. Jurnal Education and development, 10(1), 240–246. https://doi.org/https://doi.org/https://doi.org/10.37081/ed.v10i1.3365
Handayani, R., Purbasari, I., & Setiawan, D. (2020). Tipe-Tipe Pola Asuh Dalam Pendidikan Keluarga. Refleksi Edukatika : Jurnal Ilmiah Kependidikan, 11(1), 16–23. https://doi.org/10.24176/re.v11i1.4223
Kemenkes RI. (2022). Cegah Stunting Sejak Dini, Menkes Ajak Remaja Putri Rutin Minum TTD – Sehat Negeriku. Redaksi Sehat Negeriku. https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/umum/20221026/0741422/cegah-stunting-sejak-dini-menkes-ajak-remaja-putri-rutin-minum-ttd/
Lushinta, L., Patty, F. I. T., Anggraini, E., & Putri, R. A. (2024). Dukungan Keluarga Mempengaruhi Kelengkapan Imunisasi Dasar Pada Bayi dan Balita. Jurnal Kebidanan Malakbi, 5(1), 1. https://doi.org/10.33490/b.v5i1.1044
Masyithah, M. R. S., Wardani, H. E., & Hapsari, A. (2021). Hubungan Pengetahuan, Budaya, serta Dukungan Keluarga Terhadap Motivasi Pernikahan Dini. Sport Science and Health, 3(9), 656–662. https://doi.org/10.17977/um062v3i92021p656-662
Nasrullah, D., Firman, F., Choliq, I., Syarifurahman, I., & Romadhon, N. (2020). Pendidikan Kesehatan Untuk ketahanan keluarga dengan Hipertensi di Masa Pandemi Covid-19 di Kelurahan Kalijudan Kota Surabaya. Humanism : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(1). https://doi.org/10.30651/hm.v1i1.8069
Pramitasari, S., & Megatsari, H. (2021). Pernikahan Usia Dini dan Berbagai Faktor yang Memengaruhinya. Media Gizi Kesmas, 11(1), 275–282. https://e-journal.unair.ac.id/MGK/article/download/27613/21365
Rosamali, A., & Arisjulyanto, D. (2020). Pengaruh Pendidikan Kesehatan Terhadap Tingkat Pengetahuan Remaja Tentang Bahaya Pernikahan Dini Di Lombok Barat. JISIP (Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan), 4(3). https://doi.org/10.58258/jisip.v4i3.1143
Runtuwene, D. R., Tucunan, A. A. T., & Korompis, G. E. C. (2019). Hubungan Antara Peran Keluarga Dan Teman Sebaya Dengan Perilaku Seksual Pranikah Pada Siswa Di Sma Negeri 3 Manado. KESMAS, 8(6).
Safitri, Y., & Hidayati, E. (2013). Hubungan antara pola asuh orang tua dengan tingkat depresi remaja di SMK 10 November Semarang. Jurnal Keperawatan Jiwa, 1(1). https://doi.org/https://doi.org/10.26714/jkj.1.1.2013.%25p
Sanisah, S., Sarilah, S., & Edi, E. (2022). Menekan Angka Pernikahan Dini Melalui Awiq-awiq Dise. JCES (Journal of Character Education Society), 5(1), 81–95. https://doi.org/https://doi.org/10.31764/jces.v3i1.6729
Santika, T. (2018). Peran keluarga, guru dan masyarakat dalam pembentukan karakter anak usia dini. JUDIKA (Jurnal Pendidikan Unsika), 6(2), 77–85. https://doi.org/https://doi.org/https://doi.org/10.35706/judika.v6i2.1797
Sari, E. A., & Sitorus, J. R. H. (2021). Ketahanan Remaja Perempuan dari Rumah Tangga Miskin terhadap Pernikahan Dini di Indonesia Tahun 2020. Seminar Nasional Official Statistics, 2021(1), 353–362. https://doi.org/10.34123/semnasoffstat.v2021i1.872
Shobihah, I. F., & Walidah, P. Z. (2021). Interelasi Orangtua, Guru dan Anak Dalam Membentuk Karakter Siswa Madrasah Ibtidaiyah Plus Darul Falah Jombang. Atthiflah: Journal of Early Childhood Islamic Education, 8(1), 22–29. https://doi.org/10.54069/atthiflah.v8i1.92
Supriadi, R. F., & Ahmady, A. (2023). Studi Tumbuh Kembang Anak Usia 26 – 60 Bulan di Kabupaten Mamuju. Jurnal Kebidanan, 13(1), 1–10. https://doi.org/10.35874/jib.v13i1.1115
Wardani, A., Achiriah, A., & Abidin, S. (2023). Komunikasi Interpersonal Orang Tua Terhadap Anak dalam Mencegah Pernikahan Dini di Dusun III Sindar Padang. SIBATIK JOURNAL: Jurnal Ilmiah Bidang Sosial, Ekonomi, Budaya, Teknologi, dan Pendidikan, 2(4), 1227–1238. https://doi.org/10.54443/sibatik.v2i4.781
Yuniati, H. (2023). Hubungan Dampak Pernikahan Dini Dengan Gangguan Psikologis Pada Kehamilan Remaja. Journal of Muslim Community Health, 4(3), 70–80. https://doi.org/https://doi.org/10.52103/jmch.v4i3.1126
Yusnita, E. Y., & Octafiona, E. (2021). Peran Orang Tua Dalam Pendidikan Keluarga. El-Izdiwaj: Indonesian Journal of Civil and Islamic Family Law, 2(1), 16–27. https://doi.org/10.24042/el-izdiwaj.v2i1.10283
Zaenuri, L. A., & Kurniawan, A. (2021). Komunikasi Dakwah dan Peran Ulama dalam Mencegah Pernikahan Dini di Nusa Tenggara Barat. Jurnal Peurawi: Media Kajian Komunikasi Islam, 4(2), 45. https://doi.org/10.22373/jp.v4i2.10920
Zubaeda, Z., Astuti, A. D., Rumakey, R. S., & Arian, L. (2023). Deteksi Dini Perkembangan Anak di Wilayah Pesisir dan Kepulauan Usia 36 – 48 Bulan dengan Kuesioner Pra Skrinning Perkembangan (KPSP). Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia, 3(1), 53–56. https://doi.org/10.52436/1.jpmi.911