Health Education To Religious And Traditional Leaders Improves Knowledge, Attitude And Action In Supporting The Detection Of New Cases Of Leprosy

Abstrak

Latar Belakang: Penyakit kusta masih menjadi masalah kesehatan yang serius di Indonesia. Angka penularan penyakit ini masih tinggi, namun penemuan kasus baru rendah dan angka putus pengobatan tinggi. Hal ini mengindikasikan bahwa strategi penanganan penyakit kusta yang selama ini diterapkan belum cukup efektif. Sehingga diperlukan upaya yang tepat untuk mengatasi masalah secara komprehensif dan berkelanjutan. Tujuan: Melakukan intervensi edukasi tentang penyakit Kusta kepada tokoh Agama dan adat untuk membantu menemukan kasus dalam upaya meningkatkan deteksi kasus baru penyakit kusta. Metode: Quasi Eksperiment dengan rancangan one group pretest-posttest design. Populasi: tokoh Agama dan Adat. Besar sampel sebanyak 50 orang. Hasil: terdapat peningkatan yang signifikan pada variabel pengetahuan (p balue<0.05), sikap positif (p-value<0.05) dan tindakan (p-value<0,05) dari para tokoh agama dan adat tentang penyakit kusta setelah dilakukan intervensi. Para tokoh agama dan adat memiliki komitmen bersama memberantas penyakit kusta setelah dilakukan intervensi. Simpulan: Intervensi pendidikan kesehatan kepada Tokoh agama dan tokoh adat signifikan meningkatkan pengetahuan sikap dan tindakan dalam mendukung deteksi kasus baru penyakit kusta. Rekomendasi: Model intervensi ini dapat ditidaklanjuti oleh stakeholder terkait sebagai solusi pemecahan masalah deteksi kasus baru penyakit kusta.